Selasa, 18 Oktober 2011

UTS Animasi - Antareja

UTS Animasi
In Wire Frame
- Full Body -
Front View

UTS Animasi
In Wire Frame
- Full Body -
Side View

UTS Animasi
In Wire Frame
- Full Body -
3/4 View

UTS Animasi
In Wire Frame
- Head Body -
Front View

UTS Animasi
In Wire Frame
- Head Body -
Side View

UTS Animasi
In Wire Frame
- Head Body -
3/4 View

UTS Animasi - Antareja

UTS Animasi
- Full Body -
Front View



UTS Animasi
- Full Body -
Side View
UTS Animasi
- Full Head -
3/4 View


UTS Animasi
- Full Head -
Front View

UTS Animasi
- Full Head -
Side View
UTS Animasi
- Full Head -
3/4 View


Senin, 17 Oktober 2011

Antareja - Final Design Process 2

Blender
 - 3/4 View -
100%
~  IMHO ~

Blender
 - Front VIew -
100%
~  IMHO ~

Blender
 - Side View -
100%
~  IMHO ~

Antareja - Final Design Process 1

Blender
 - Bird Eye -
99%
~  IMHO ~

Blender
 - Frog Eye -
99%
~  IMHO ~

Blender
 - Human Eye -
99%
~  IMHO ~

Blender
 - Side View -
99%
~  IMHO ~

Blender
 - 3/4 View -
99%
~  IMHO ~

Kamis, 15 September 2011

1. Analisa Karakter

           Karakter Antereja ini, saya terinspirasi dari bentukan wayang petruk yang sangat khas memiliki ciri tersendiri, oleh karena itulah saya membuat karakter Antareja ini memiliki ciri khusus yang tersendiri juga.
        Lidah yang menjulur dan seperti ular, merupakan ciri tersendiri bagi Antareja. Kemampuan Antareja yang sakti, terdapat dalam lidahnya yang beracun. Selain beracun, ketika Antareja menjilat jejak telapak kaki musuh, maka musuh akan mati seketika.
          Kemampuan kulir Napakawaca, saya ilustrasikan dengan bentuk baju singlet hitam yang digunakan Antareja.
        Ekspresi dan sikap Antareja saya buat sadis tapi juga baik, oleh karena itu bisa dilihat dari bentuk mata yang bulat. Sedangkan untuk nampak kekejamannya, maka saya buat seluruh giginya menjadi tajam.

2. Stereotype dan Archetype

Stereotype
Antareja merupakan anak dari Bima dan Dewi Nagagini, didalam pewayangan, Antareja merupakan peranan penting dalam pewayangan. Memiliki kekuatan yang diwariskan oleh ayah dan ibunya.

Archetype
Dikarenakan waktu Antareja kecil dibawa menuju kediaman kakeknya, maka Anteraja dibesarkan dan dirawat oleh kakeknya.


3. Data Verbal dan Visual
Ringkasan Kisah Hidup Antareja
          Antareja adalah anak dari Raden Werkudara (Bima) dan Dewi Nagagini (Putri Batara Antaboga, di kahyangan Saptapretala). Antareja menikah dengan Dewi Ganggi (Putri Ganggapranawa raja ular di Kerajaan Tawingnarmada). Dari pernikahan ini, lahirlah Arya Danurwenda
Sedari kecil, Antareja telah bertarung dengan kesaktiannya. Sebelum ia bertarung, kakeknya (Antaboga) melumurinya dengan air liur Antaboga sehingga ia kebal terhadap senjata. Ia berhasil membinasakan Prabu Nagabaginda sehingga akhirnya ia menjadi Raja Jangkarbumi.
             Ketika ia telah beranjak dewasa ia bertarung dengan  banyak orang, dan ia juga memiliki seorang adik bernama Gatutkaca.  Dengan aji-aji Upasanta dai Antaboga, cincin mustikabumi dari Dewi Nagagini, ia menjadi ksatria yang perkasa. Cincin Mustikabumi ini dapat membangkitkan orang mati jika tidak sesuai dengan takdirnya. Selain itu ia juga dapat menghindari kematian dengan cincin itu jika ia bersentuhan dengan bumi. Ia memiliki kulit napakawaca yang juga membuatnya kebal terhadap senjata apapun. Ketika ia menjilat kaki maupun bekas telapak kaki dari seseorang, maka orang tersebut akan mati. Kesaktiannya yang lain adalah ia dapat berjalan di dalam bumi.
          Akhir hidupnya tragis, Antareja dibohongi sebagai tumbal dalam peperangan.


Petruk Jawa

Petruk Jogja

Anatreja Banyumas

Antareja Solo

Sumber :
wayang.files.wordpress.com
wikipedia.com

Senin, 12 September 2011

Nama
Kelamin
:
:
Arya Anantareja / Antareja / Wasianantareja
Laki-Laki
Umur:17 tahun
Nama Ayah:Raden Werkudara (Bima Sena)
Nama Ibu
Saudara
Status
Istri
Anak
Gelar
:
:
:
:
:
:
Dewi Nagagini
Gatotkaca, Antasena
Married
Dewi Ganggi
Arya Danurwenda
Prabu Nagabaginda
Tinggi
Berat
:
:
175 cm
49 kg
Edukasi
Kesehatan
Sifat
Karakteristik
Kemampuan



Senjata



:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

Tidak Berpendidikan.
Tidak memiliki alergi.
Penyendiri, pendiam, penyayang, sangat berbakti.
Seperti Gatotkaca, kulitnya bersisik.
Menyemburkan bisa beracun dari mulutnya.
Memiliki kulit Napakawaca, kebal dari serangan senjata.
Bisa hidup dan berjalan didalam bumi.
Mampu berjalan di atas angin (terbang).
Cincin Mustikabumi (pemberian ibunya, Dewi Nagagini)
- Menghindarkan dari kematian selama menginjak bumi.
- Mampu menghidupkan orang yang telah meninggal.




Full set - Sudut pandang Antareja

1. Tampak samping kiri
2. Tampak 3/4 (arah kiri)
3. Tampak depan
4. Tampak 3/4 (arah kanan)
5. Tampak samping kanan
6. Tampak belakang

Full set - Ekspresi Antareja

1. Ekspresi melet
2. Ekspresi pusing
3. Ekspresi menangis
4. Ekspresi marah
5. Ekspresi ketika berbicara
6. Ekspresi tanpa salah
7. Ekspresi diam
8. Ekspresi bego

Full set - Aksi Antareja

-Ketika Antareja marah-

-Ketika Antareja menantang musuh bertarung-
Full set - Siluet Antareja
"Pose kemenangan Antareja"

Full set - Aksesoris Antareja
Kepala - Topi kurcaci
Badan - Baju hitam
Bahu - Aksesoris kulit Napakawaca
Lengan - Aksesoris gelang ( cincin Mustikabumi )
Pinggang - Aksesoris selendang
Kaki - Celana 3/4